Perkembangan Pinterest Yang Harus Kamu Tahu

Pinterest merupakan salah satu dari sekian banyak sosial media yang tersedia saat ini. social media ini baru tersedia pada tahun 2010 dan merupakan jejaring sosial berkonsep unik dan berbeda dari layanan serupa lainnya.

Di sini, kalian bisa mengoleksi berbaggai foto secara leluasa tanpa dihantui oleh limit yang mengekang. Foto – foto yang dibagikan juga tak terbatas pada foto yang kalian unggah.

Melainkan mencangkup foto dari pengguna lain dan situs – situs tertentu. Di Pinterest momen yang dibagikan tertuang dalam bentuk foto yang kemudian disebut dengan Pin dan koleksi terbaik yang disebut dengan Board.

Sederhananya Pinterest dapat kita sebut sebagai Instagram versi plus yang lebih kompleks atau virtual pinboard. Pinterest pertama kali didirikan oleh Ben Silbermann, Paul Sciarra dan Evan Sharp.

Pengembangannya pertama kali dicetuskan pada bulan Desember 2009 dan kurang lebih setahun setelahnya atau pada Maret 2010 layanan Pinterest memasuki fase beta tertutup yang penggunaannya baru terbatas untuk kalangan tertentu saja.

Lalu pada bulan ke Sembilan setelah peluncuran. Pinterest memiliki pengguna sebanyak 10.000 orang. Karena berkembang pesat, Ben lalu menghadirkan aplikasi berbasis IOS pada bulan Maret 2011 yang secara efektif mendongkrak popularitas Pinterest.

Namun pada bulan April 2012 Pinterest resmi mencopot sistem undangan untuk anggota baru yang disambut baik oleh jutaan orang yang telah lama menunggu untuk mendaftar.

Salam waktu singkat pengguna Pinterest naik drastic. Lalu, di tahun yang sama pinterest mengklaim posisi ketiga tepat di belakang Facebook dan Twitter sebagai jejaring sosial terbesar di Amerika Serikat.

Pinterest yang bermarkas di San Francisco, California, Amerika Serikat kemudian mendapatkan pendanaan sebesar $225 juta pada tahun 2013 yang secara otomatis mendongrak nilai situs yang diperkirakan senilai $3,8 miliar.

Ekspansi pun dilakukan, beberapa di antaranya dengan membeli Livestar, Hackermeter dan Hike Labs. Walaupun fitur serta layanan yang ada memberikan fungsi untuk berjejaring dengan pengguna lain, namun Ben sendiri menggambarkan Pinterest sebagai catalog of ideas.

Fitur utama Pinterest adalah tempat untuk berbagai foto yang disebut dengan istilah Pin. Foto-foto tersebut kemudian dapat kumpulkan berdasarkan kategori yang berbeda misalnya gaya hidup, desain, masakan, dekorasi, kesehatan dan lain-lain.

Kategori-kategori inilah yang kemudian disebut dengan Board. Board-board tersebut tidak hanya dapat diisi dengan foto unggahan sendiri, tetapi juga dapat diperkaya dengan Pin-pin yang diunggah pengguna lainnya.

Selain itu, Pinterest juga bisa menjadi tempat berkumpulnya koleksi foto dari situs tertentu. Dengan memasang ekstensi BrowserButton, kalian bisa mengumpulkan foto favorit dari situs tertentu lalu membagikannya kembali ke pengguna pinterest.

Ada pula fitur pesan yang berebda dengan fitur pesan di layanan jejaring lainnya. Dimana fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengirimkan Pin ke pengguna lain yang dipilih terlebih dulu.

Pertemanan juga merupakan fitur standar di semua sits jejaring sosial seperti Pinterest. Namun ada juga yang berebda dengan sistem follow di Pinterest.

Kalian bisa membuat keputusan untuk mengikuti Board tertentu saja tanpa mengikuti pemiliknya atau mengikuti pengunggah Pin yang secara otomatis maka akan mengikuti semua Board yang dimilikinya.

Fitur hari juga menjadi indikasi bahwa kalian menyukai Pin tertentu, fungsinya sama seperti tombol Like di jejaring sosial lainnya.

Tombol hati ditandai dengan bentuk dan warnanya yang khast, diletakkan di bagian atas foto, satu baris dengan tombol Pin dan Send.

Itulah perkembangan pinterest yang harus kalian tahu. Semoga artikel ini bermanfaat.